Tips Cari Pacar

Powered By Blogger

Senin, 18 April 2011

5 Janji Pacar yang Gak Realistis!!


1. “Aku gak akan pisah dari kamu sedetik pun”

Saya ngerti perasaan seorang kekasih ingin selalu dekat dengan pasangannya. Tetapi coba rekan baca ulang pernyataan diatas, gak mungkinlah kita selalu bersama kekasih kita setiap waktu. Masa ketoilet bareng2, ke sekolah bareng, tidur? weit lu kan masih pacaran :D , ada-ada aja. Mungkin kalau dilihat dari sisi sikap hati bener juga pernyataan itu, bisa artinya “kekasih anda selalu ada didalam hati anda dan anda belajar utk setia.” Berarti kalimatnya seharusnya “Aku mau jadi (pria/wanita) yg setia.” Tapi kalau disuruh bersama-sama setiap saat, gak mungkin layau! 2. “Aku gak bisa hidup tanpa kamu”

Ini pernyataan tragis yg suka diucapin sama orang yg lagi kasmaran dalam berpacaran. Kenapa tragis karena dari kalimat itu tersirat arti “kalau kamu ga ada, aku aku ga mau hidup alias koit aja.” Dan aku mo ingertin satu hal, dalam proses pacaran masih ada kemungkinan putus hubungan jadi pikir baik-baik kalau kamu mengucapkan kalimat itu. Ada orang bunuh diri gara-gara ditinggal pacar, dan saya mau bilang orang kaya bgitu adalah orang yg tidak mengerti arti hidup. Masa hidup kamu cuma diukur dengan ada atau tidak adanya seseorang pacar? Nangis karena putus itu wajar, marah karena pacar yg tidak setia silakan, tapi kalo sampe mengkahiri hidup! No !Saya mau saran sama kamu, ada atau tidak ada pacar kamu harus tetap hidup dan hidup mu harus bermakna. Maka ada ungkapan seperti ini “Aku tetap hidup sekalipun aku tidak lagi bersama kamu.” Hidup disini artinya menghasilkan, bergerak, menikmati, berusaha, bersukacita, bersemangat dan berserah.

3. “Uangmu uangku, semua yg kumiliki milik mu.”

Rekan2 yg berpacaran suka kebabalasan dalam hal keuangan. Ada kasus selama pacaran si pria membelikan persediaan dapur si perempuan. Karena siperempuan itu lagi tinggal di kos. Si pria bilang dia merasa “bertanggung jawab”. Walaah! itu kebabalasan namanya, selama pacaran kamu tidak punya tanggung jawab utk menfkahi pacar kamu. Kalian harus bertanggung jawab dengan keuangan masing-masing. Nanti jika kamu menikah maka kalian bertanggung jawab bersama-sama. Tetapi selama pacaran uang anda uang anda, uang dia uang dia. Masing-masing mengatur dan bertanggung jawab atas keuangannya. Apa lagi kalau keuangan kamu masih di suport orang tua. Silakan jika ingin memberi atau membantu tetapi kamu harus bertanggung jawab atas keuangan yg kamu miliki.

4. “Aku akan ada selalu untuk kamu.”

Makin gak mungkin aja dilakuin janji diatas. Secara logika, kan gak mungkin kamu nemenin dia terus kemana-mana. Apa mungkin kamu ada saat di lagi dimarahin bos dikantornya? bisa2 si Bos nanya “Ini siapa? Asisten kamu?” hehehhe. Biasanya kalimat ini di sebutkan dengan maksud kalau lagi susah “aku pasti ada” kalau lagi senang “aku juga ada.” Inilah makanya pacaran harus realistis jangan cuma romatis. Kalimatnya sih romantis tetapi tidak realistis. Kalimat itu manis diucapkan tetapi bisa pahit jika tidak terbukti. Kamu harus sadar kalau pacar kamu bukan superman yg bisa ada setiap waktu dengan dengan telinganya yg selalu mendengar dan kekuatannya yg siap menolong. Cuma satu pribadi yg bisa seperti itu “TUHAN.” Hal terpenting yg kamu harus pahami dan komitmen yaitu berusaha melakukan yg terbaik. Hingga kamu berjanji “Aku tidak selalu ada untuk kamu tetapi selagi ku mampu aku akan lakukan yg terbaik.”

5. “Aku tidak akan membuat kamu marah atau menangis.”

Benerrrr nih! Keren sih kalo kamu bisa ngelakuin itu. Kalimat diatas bisa jadi muncul dengan tujuan “menghindari sebuah komunikasi yang bisa menimbulkan perselisihan/peredebatan/perbedaan. Itu artinya kamu ga jujur dengan diri kamu. Didalam hubungan salah paham itu wajar dan sebuah pertengkaran kecil karena kesalah pahaman itu juga wajar. Dan yg tidak wajar itu kalau kamu tidak menyelesaikan kesalah pahaman itu. Janjinya seharusnya adalah : “Aku akan berusaha melakukan yang terbaik tetapi kamu mungkin marah dan menangis karena perbedaan pendapat kita tetapi aku siap mendengar dan berbicara dengan kamu untuk menyelesaikannya.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar